Blank's Stories: Waktu Lebaran yang Singkat tapi Padat

21 Agustus 2015

Aku, Adik dan sepupuku

Walaupun suasana lebarannya dah lewat sebulan, ceritanya masih tak ketinggalan, masih teringat aja ni dikepala. Tahun ini lebaran ku singkat banget, karena lagi melaksanakan PKL (Praktek Kerja Lapangan) atau orang biasa bilang magang, jadi dapat waktu libur hanya 2 hari sebelum lebaran dan masuk kembali setelah 5 hari lebaran, itu waktu yang singkat banget, tapi gapapa yang penting berkesan.

Tahun ini kami berlebaran di kampung kelahiranku, sebelumnya kami berlebaran di kampung kelahiran Bapakku, sekarang gantian sekarang di kampung kelahiran Ibu, Aku dan Adikku. 1 Syawal 1436 H kemaren, Aku rasa lebaran yang paling lengkap, karena seluruh keluarga bisa berkumpul, biasanya susah banget buat ngumpul gitu, kadang kami hadir, paman yang tidak hadir, kadang mereka lengkap, gantian pula kami yang tidak bisa datang, ada ada saja halangannya, tapi tahun ini semuanya bisa hadir, tanpa ada yang kurang.

Sebelum berangkat sholat Ied, kami melakukan ritual lebaran, yaitu bermaaf maafan, agar dosa dosa dimaafkan, Aku orang yang tidak tahan dengan ritual itu, Aku pasti nangis, biasanya saat bermaaf maafan dengan keluarga, Aku mengingat kelakuan kelakuan nakalku yang merepotkan mereka, yang Aku ingat adalah kebohongan kebohonganku pada mereka, apalagi pada orangtuaku, saat bersalaman dengan Ibu dan Bapak, memakan waktu yang lama, Aku menangis dalam pelukan Ibu dan Bapak, begitu juga mereka, Aku merasa masih merepotkan mereka, diumurku yang sudah memasuki 21 tahun ini, Aku belum bisa membuat orangtuaku bangga, Aku malu, karena aku masih belum bisa Lebih Baik dari tahun sebelumnya.

Setelah ritual itu, seperti biasa kami menyantap ketupat, yang harus ada saat lebaran, lebaran tanpa ketupat itu kayak sholat tapi ga wudhu', hehe. . ga sah sholatnya, ya kek gitulah. Setelah itu kami lanjut sholat Ied, sepulang sholat tak lupa foto foto, ya namanya juga susah ngumpul, sekali udah ngumpul harus didokumentasikan. Nah, ini yang Aku suka, jika udah ngumpul sama sepupu, Aku jadi merasa paling ganteng sendiri, soalnya sepupuku didominasi sama cewek, yang cowok ada, cuman tidak lebih tampan dan handsome dari Aku, ceileh.

Siangnya setelah sholat Jum'at, kami jalan jalan kerumah sanak family kami, pokoknya seronoklah, silaturahmi ke rumah rumah sanak famili membuat kita lebih mengenal kerabat jauh kita, Aku baru tahu punya paman yang sebaya denganku, karena dalam silsilah dia dan Ibuku adalah sepupu, jadi secara tidak langsung dia adalah pamanku, kalau diliat lebih tampan dia sih, tapi aku tetap paling tampan diantara cucu cucu nenek, dia kan keponakan nenek, bukan cucu. Saat silaturahmi, paman paman kami banyak memberikan THR (tunjangan hari raya), tapi karena kami sudah kuliah, kami sudah tidak dapat lagi, yang dapat hanya adik adik kami yang masih berada di bangku sekolah, rasanya pengen ngaku masih sekolah, demi THR haahaha. .

Oiya, lebaran tahun ini juga pas dengan musim durian di kampungku, kami juga berburu durian di kebun, Aku dan Adik adik rela duduk berjam jam demi mendapatkan durian, rela lomba lari, rela rebutan durian, karena jarang jarang terjadi lebaran tepat pada musim durian. Dari pagi, siang ke malam menghajar durian sampai bosan, tapi sayangnya tak pake bosan.

Waktu lebaranku tahun ini sangat sangat singkat, hanya bisa seminggu untuk berkumpul bersama keluarga, karena sudah harus kembali beraktifitas, kembali magang lagi, mudah mudahan lebaran tahun depan jadi Lebih Baik lagi dan lebih seru lagi dari tahun ini, moga aja tahun depan masih jumpa sama musim durian.