Aku Sudah Tua

 15 Mei 2023

اَلسَّلَامُ عَلَيْكُم وَرَحْمَةُالله وبَرَكَاتُه

Alhamdulillah bentuk syukur kita kepada Allah عزوجل serta sholawat dan salam kepada Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم 

Lama sudah jemari tak menari di atas papan kunci, sudah tiga bulan lebih, aku terlalu sibuk mengikuti malasku dan selalu mencari alasan untuk tidak menulis, mencari pembenaran yang tak layak untuk dibenarkan

Izinkan aku memberikan cerita tentang "Aku Sudah Tua".

Aku sudah tua, berarti yang kubahas adalah umurku, tahun ini aku sudah dua puluh sembilan tahun, tapi aku masih belum dewasa, dewasa itu masalah fikiran. Dewasa bisa saja ada di diri anak - anak muda ataupun remaja, karena dewasa adalah tentang sudut pandang dan pola fikir yang matang. Soal bagaimana bertanggung jawab atas amanah yang dibebankan, soal disiplin dalam melakukan sesuatu, aku adalah orang yang payah dalam hal disiplin, soal bagaimana menghadapi masalah apakah lari dari masalah atau tegak melawan masalah dan melaluinya dengan kemenangan, soal tanggapan dan tindakanku yang masih mudah emosi jika tersulut api kecil. Aku belum dewasa, aku masih butuh banyak belajar.

Kau tahu apa yang membuatmu dewasa? Benar, pengalamanmu, dari kecil aku sering diajak oleh bapak untuk menggergaji sesuatu, sehingga aku bisa menggergaji dengan teknik yang baik sekarang, aku sering diajak oleh bapak untuk memalu atau pun membuat sesuatu yang berhubungan dengan palu memalu, aku juga sering diajak memperbaiki listrik yang rusak, aku diajarkan bagaimana cara berenang, aku diajak bermain teka teki, aku diajarkan untuk tetap tenang jika sedang dalam masalah karena panik bisa menyebabkan fikiran tak berfikir jernih sehingga jika panik itu diikuti akan mengakibatkan sesuatu yang buruk.

Kulihat anak anak sekarang untuk menaikkan galon ke atas dispenser saja, kadang masih tidak tahu apa yang harus dilakukan, mencuci karpet dirumahpun tidak tahu langkah yang tepat yaitu dengan memukul mukulnya terlebih dahulu agar pasir pasir yang tenggelam di dalam karpet dikeluarkan terlebih dahulu, mungkin mereka tak ada yang mengajari. Kalian tahu beberapa orangtua itu tidak siap menjadi orangtua, mereka kurang belajar ilmunya, hanya sekedar menikah, mungkin itu juga sebabnya angka perceraian jadi tinggi.

Pada umurku ini, belum banyak yang bisa kulakukan untuk menjaga bumi Allah yang Allah amanahkan kepada manusia, aku tergabung dengan organisasi pencinta alam, yang mana itu memberikanku banyak pengetahuan tentang bagaimana menjaga alam, paling tidak aku tidak membuang sampah sembarangan, aku tidak memaku pohon untuk meletakkan spanduk, aku tidak membuang sampah ke sungai, aku juga tidak membakar sampah di sembarang waktu. 

Jika umur Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم sampai enam puluh dua tahun, berarti umurku hampir setengahnya, dan aku belum banyak berbuat apa apa untuk agama Allah ini. Partisipasiku adalah dengan menjadi seorang guru, yang akan mengajarkan murid tentang membela agama Allah ini. semoga itu menjadi Amal Jariyah bagiku, semoga ikhtiar ini juga yang bisa menyelamatkanku dari Azab kubur dan azab neraka nantinya.

Aku sudah Tua, tapi aku belum dewasa. Setiap hari masih belajar bagaimana cara untuk menjadi dewasa.


By Blank

No comments:

Post a Comment