Anak - Anak Degil?

22 Januari 2020
Banyak kita lihat kelakuan anak anak, ada yang susah diatur, ada yang tidak bisa duduk diam, ada yang suka mengganggu temannya. Nah, kelakuan seperti itu tidak bisa dimarahi, ya namanya juga anak anak. Memang waktu mereka untuk bermain, mereka lakukan itu semua dalam proses belajar.

Apapun yang mereka lakukan saat bermain, mengganggu temannya, melasak, memecahkan jendela, melempar batu dan banyak lainnya itu adalah proses belajar. Setidaknya itu yang dialami anak sampai berumur tujuh atau delapan tahun.

Tugas kita sebenarnya memberikan contoh agar ada yang bisa ditirunya, karena sikap kita kepada anak kecil itu seperti cermin, apa yang kita lakukan akan dengan cepat bisa ditiru. Pasti kita pernah mendengar anak kecil berkata kotor, coba tebak dia tahu sendiri atau ada yang didengar dan dilihatnya??  Iya betul sekali, karena ada yang dilihat dan didengarnya makanya mereka bisa melakukan hal yang serupa. Memori atau ingatan anak anak sangat kuat. Biasanya sekali atau dua kali lihat, anak anak akan langsung ingat, biasanya untuk lupa itu sangat susah sekali.

Tapi, kebanyakan yang terjadi sekarang adalah orang orang tidak memberikan contoh itu kepada anak anak. Dikampungku, anak anak kecil banyak yang sudah pandai merokok, bisa kita bayangkan anak anak SD merokok, Apakah mereka tahu sendiri cara merokok itu?? Tentu saja tidak, pasti ada yang mengajarkannya, orang orang kurang beradab yang melakukannya, orang yang belum pantas untuk tua. Umurnya memang sudah banyak tapi pemikirannya seperti anak kecil, tidak bisa membedakan mana benar mana salah, mana baik mana buruk.

Nah, mulai dari sekarang, coba kita memberikan contoh, agar anak anak masa mendatang bisa mendapatkan contoh dari kita sekarang.

By Blank

No comments:

Post a Comment